Gangguan kesehatan pada anak usia taman kanak-kanak, pada umumnya disebabkan oleh beberapa faktor.Biasanya orang tua tidak menyadari dengan adanya gangguan kesehatan pada anak, pada hal itu sangat untuk diketahui. Pada masa pertumbuhan anak sangatlah penting untuk dibina dan diawasi.Dengan pengawasan dan bimbingan orang tua pada anak-anak agar terhindar gangguan kesehatan pada anak maka akan membantu pertumbuhan anak menjelang dewasa. Bagi orang tua baik siapapun itu binalah anak-anak kita dengan bimbingan yang baik serta terdidik dalam pendidikan agama karena itu bisa terhindar yang namanya gangguan kesehatan pada anak.Tapi sebelum itu menangani gangguan kesehatan pada anak marilah kita mempelajari pada berikut ini….
1. Kekurangan atau Kelebihan Makanan
Tiap negara mempunyai kebudayaan masing-masing, termasuk budaya makanan dengan ciri makanannya. Contohnya Amerika memiliki roti yang dimakan dengan daging cincang dibentuk bulat pipih yang disebut hamburger. Orang Jepang, suka bahan makanan mentah dari laut seperti ikan, cumi besar, sedangkan orang Indonesia dikenal dengan coto, sup saudara, dan masih banyak lagi. Umumnya setiap bangsa memiliki ciri khas sendiri sesuai kondisi lingkungan, dan kebutuhan akan makanan yang bisa dimakan.
Sering kali, kesehatan yang baik terjadi karena adanya perubahan padas\ diri anak, perubahan
kekurangan zat makanan tertentu atau kelebihan. Kekurangan akan zat gizi tertentu disebut defisiensi dan mengakibatkan tidak sehat bahkan sakit, sedangkan bila kelebihan dapat menyebabkan pula berbagai penyakit. Kekurangan umumnya mencakup protein dan karbohidrat serta vitamin dan mineral, sedangkan kelebihan umumnya berkaitan dengan konsumsi lemak, protein dan gula.
2. Gangguan Psikis
Kesehatan juga mencakup kesehatan psikis yang kelihatan dan adanya berbagai gangguan, temporer maupun rutin. Pengertian temporer adalah muncul sewaktu-waktu tanpa diduga sebelumnya. Contohnya pada malam hari anak bermimpi yang menyeramkan, pada pagi hari anak bangun dan merasa ketakutan. Gangguan yang bersifat rutin adalah setiap akan disuntik, anak merasa takut sekali, menangis dan beronta-ronta. Anak yang pernah disuntik dan terasa sakit akibatnya secara psikologis anak sudah sakit sebelum disuntik. Beberapa gangguan psikis pada anak adalah gangguan emosi, belajar, dan sosial.
a. Gangguan emosi
Gangguan ini mengganggu tingkah laku anak. Ada sedikit masalah, anak bertingkah laku yang tidak dapat diterima oleh kita dengan akal sehat. Orang tua dan lingkungan perlu menagani anak secara hati-hati, sabar, rasional dan tegas. Wujud perilaku anak adalah merusak barang, mengganggu saudaranya, berguling-guling di lantai, gagap dan ngompol.
b. Gangguan belajar
Keberhasilan belajar ditentukan oleh berbagai faktor antara lain faktor bakat, lingkungan, motivasi, peralatan sekolah atau belajar, kondisi anak dan gizi.
c. Gangguan sosial
Gangguan sosial terjadi karena tidak adanya keseimbangan diri dengan lingkungan sekitarnya. Ana tidak menyadari bahwa keberadaannya di perlukan dan dinilai oleh teman dan masyarakat. Awal gangguan sosial ini adalah dari pendidikan orang tua yaitu pada saat pertama anak melakukan tindakan yang keliru, orang tua tidak menegur atau menegaskan bagaimana seharusnya.
d. Gangguan Khusus
Gangguan ini bersifat organik dan umumnya disebabkan oleh kebiasaan. Sebenarnya jika tidak terlambat kejadian ini dapat segerah diobati atau dibuat normal kembali. Contoh gangguan khusus adalah epilepsi, cerebral, palsy, anoerksi dan mageyot jari. Kebiasaan ini mula-mula tidak disadari anak, lalu dilakukan karena biasa. Pendekatan yang dapat kita lakukan adalah dengan menegur dan mengawasi agar tidak berbuat lagi.Tapi jika ada kelainan saraf itu agak sulit diobati.
Blogger Tag: Kesehatan anak
0 komentar
Posting Komentar